Pasmar 2 Siap Tampil di Upacara Validasi Organisasi TNI di Batujajar

Table of Contents

(Foto: Dok. Pasmar 2)

Jakarta, Monitor Pos ~ Pasukan Marinir (Pasmar) 2 tengah bersiap mengikuti upacara kehormatan militer dalam rangka validasi organisasi TNI yang akan digelar di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus), Batujajar, Bandung, pada 10 Agustus mendatang. Persiapan itu ditandai dengan apel gelar kesiapan yang dilaksanakan di Surabaya, Senin (28/7).

Pasmar 2 yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal (Mar) Nanang Saefulloh merupakan kontingen maritim dari wilayah timur yang akan tampil dalam momen penting tersebut. Dalam arahannya, Brigjen Nanang menegaskan pentingnya kesiapan menyeluruh dari para prajurit, baik dari aspek fisik, mental, teknis, maupun administrasi.

“Laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab, loyalitas tinggi, integritas serta profesionalisme. Jaga nama baik satuan di manapun kalian bertugas. Tampilkan sikap disiplin, loyalitas, etika militer, dan jiwa korsa tinggi,” tegas Brigjen Nanang, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Pasmar 2.

Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi antarpersonel serta dengan satuan lain dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas. Pendataan dan pelaporan pun diminta dilakukan secara objektif dan transparan, dengan tetap mengutamakan keselamatan personel dan perlengkapan.

“Mari kita hadapi upacara validasi organisasi dengan penuh kebanggaan dan rasa hormat. Jadikan setiap rangkaian kegiatan sebagai cermin dari kehormatan seorang prajurit Marinir yang memiliki loyalitas dan integritas tinggi,” tambahnya.

Upacara validasi organisasi ini menjadi momen bersejarah dalam tubuh TNI. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir langsung untuk meresmikan kenaikan status organisasi dan pangkat bagi tiga komandan satuan elite: Komandan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Komandan Korps Marinir (Kormar), dan Komandan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).

Dengan validasi ini, ketiga satuan tidak lagi dipimpin oleh seorang “komandan”, melainkan oleh seorang “panglima”, sekaligus mengangkat pangkat masing-masing pemimpin satuan. Mayjen (Mar) Endi Supardi, selaku Dankormar, akan naik menjadi Letnan Jenderal (Letjen); Dankopassus Mayjen Djon Afriandi menjadi Letjen; dan Dankopasgat Marsda Deny Muis menjadi Marsekal Madya (Marsdya).

Transformasi ini menandai penguatan struktur organisasi TNI dan pengakuan atas peran strategis ketiga satuan elite dalam sistem pertahanan nasional.

@Iyus